Resensi Film KKN Desa Penari: Menariknya Kisah Mahasiswa di Pedesaan

Posted on

KKN Desa Penari adalah film garapan sutradara Ifa Isfansyah yang dirilis pada tahun 2021. Film ini mengisahkan tentang sekelompok mahasiswa yang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa yang bernama Penari. Meskipun terlihat biasa-biasa saja, namun film ini berhasil menarik perhatian banyak orang karena cerita yang diangkat sangat mengena dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Cerita

Cerita KKN Desa Penari berpusat pada kehidupan sekelompok mahasiswa yang ditempatkan di sebuah desa kecil bernama Penari. Mereka adalah Bagas, Winda, Rudi, Dian, dan Ani. Setiap mahasiswa memiliki karakter yang berbeda-beda, namun mereka semua memiliki satu tujuan yang sama yaitu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat desa Penari.

Pada awal kedatangan mereka, para mahasiswa beradaptasi dengan keadaan desa yang jauh dari keramaian kota. Mereka belajar tentang kehidupan di pedesaan, mulai dari cara bercocok tanam, mengurus ternak, hingga memperbaiki jalan yang rusak. Namun, mereka juga harus menghadapi berbagai masalah yang muncul di desa Penari, seperti adanya mafia tanah dan konflik antar warga desa.

Cerita KKN Desa Penari juga menghadirkan kisah cinta yang manis antara Bagas dan Winda. Meskipun berbeda karakter, namun mereka saling melengkapi dan mendukung satu sama lain dalam menjalani KKN di desa Penari. Namun, cinta mereka harus diuji dengan berbagai rintangan dan masalah yang muncul.

Pos Terkait:  Membaca Buku Sebelum Menulis Laporan Mutlak Dilakukan Agar...

Akting

Para pemeran dalam KKN Desa Penari berhasil membawa karakter masing-masing dengan baik. Adhisty Zara yang memerankan Winda berhasil membawa karakter yang polos dan ceria dengan baik. Sedangkan Bayu Skak yang memerankan Bagas berhasil membawa karakter yang kocak dan romantis.

Tidak hanya itu, akting dari para pemeran pendukung juga patut diacungi jempol. Seperti akting dari senior aktor seperti Tio Pakusadewo, yang berhasil membawa karakter sebagai kepala desa dengan sangat baik.

Sutradara

Sutradara Ifa Isfansyah berhasil menciptakan film yang sangat layak untuk ditonton. Dalam KKN Desa Penari, Ifa mampu membawa penonton merasakan suasana pedesaan yang tenang dan damai. Ia juga berhasil menyuguhkan konflik yang menarik dan membuat penonton penasaran hingga akhir film.

Selain itu, Ifa juga berhasil memadukan unsur komedi dan romantis dengan baik dalam film ini. Ia berhasil menciptakan adegan-adegan yang lucu dan menghibur, namun tetap tidak mengurangi makna dari cerita yang disampaikan.

Soundtrack

Soundtrack dalam KKN Desa Penari juga patut mendapatkan apresiasi. Lagu-lagu yang dihadirkan dalam film ini berhasil menguatkan emosi penonton dalam menikmati cerita yang disampaikan. Salah satu lagu yang paling populer adalah “Ku Ingin Kau Bahagia” yang dinyanyikan oleh Bunga Citra Lestari.

Pos Terkait:  Mengapa Para Pedagang Waktu Itu Memilih Jalur Perairan atau Laut

Kesimpulan

KKN Desa Penari adalah film yang sangat layak untuk ditonton. Cerita yang diangkat sangat mengena dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Akting para pemeran juga sangat baik, begitu juga dengan sutradara Ifa Isfansyah yang berhasil menciptakan film yang menghibur namun tetap memiliki pesan yang kuat.

Jika Anda mencari film yang bisa menghibur dan memberikan pelajaran tentang kehidupan, KKN Desa Penari adalah pilihan yang tepat. Jangan lewatkan kesempatan untuk menonton film ini dan merasakan kehangatan pedesaan yang indah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *