Caramantap

Jelaskan Perbedaan Antara Membership Group dan Reference Group 2

×

Jelaskan Perbedaan Antara Membership Group dan Reference Group 2

Share this article

Sebagai seorang marketer, Anda pasti akrab dengan istilah-istilah seperti membership group dan reference group. Kedua istilah ini sering digunakan dalam analisis perilaku konsumen dan strategi pemasaran. Namun, apakah Anda benar-benar memahami perbedaan antara kedua konsep ini? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail perbedaan antara membership group dan reference group.

Membership Group

Membership group adalah kelompok sosial yang terdiri dari individu yang memiliki suatu kesamaan tertentu. Kesamaan ini bisa berupa hobi, minat, profesi, atau bahkan agama. Anggota membership group biasanya memiliki interaksi yang lebih intensif dan saling mendukung satu sama lain.

Contoh dari membership group adalah komunitas pecinta sepak bola, kelompok penggemar musik metal, atau perkumpulan pengusaha muda. Anggota dari kelompok-kelompok ini biasanya merasa nyaman dan terhubung dengan orang-orang yang memiliki minat dan pandangan serupa.

Dalam konteks pemasaran, membership group bisa menjadi target pasar yang potensial. Marketer bisa memanfaatkan kesamaan minat atau kebutuhan untuk memasarkan produk atau jasa mereka pada anggota dari kelompok-kelompok ini.

Pos Terkait:  Cara Menghitung Mean Gambar

Reference Group

Reference group adalah kelompok sosial yang digunakan oleh individu sebagai acuan dalam menentukan perilaku dan nilai-nilai mereka. Kelompok ini bisa terdiri dari keluarga, teman, atau bahkan selebriti yang diidolakan.

Anggota dari reference group mempengaruhi perilaku dan keputusan pembelian dari individu yang merujuk pada mereka. Sebagai contoh, jika seorang remaja mengidolakan seorang selebriti tertentu, maka mereka cenderung akan membeli produk yang dikonsumsi oleh selebriti tersebut.

Dalam konteks pemasaran, reference group bisa menjadi target pasar yang potensial. Marketer bisa memanfaatkan pengaruh dari kelompok-kelompok ini untuk mempromosikan produk atau jasa mereka pada target pasar yang lebih luas.

Perbedaan Antara Membership Group dan Reference Group

Selain definisi yang berbeda, terdapat beberapa perbedaan antara membership group dan reference group. Berikut adalah beberapa perbedaan tersebut:

  • Anggota dari membership group memiliki interaksi yang lebih intensif dan saling mendukung satu sama lain, sedangkan anggota dari reference group mungkin tidak memiliki interaksi yang intensif.
  • Membership group biasanya terdiri dari individu yang memiliki kesamaan tertentu, sedangkan reference group bisa terdiri dari keluarga, teman, atau bahkan selebriti yang diidolakan.
  • Anggota dari reference group mempengaruhi perilaku dan keputusan pembelian dari individu yang merujuk pada mereka, sedangkan anggota dari membership group bisa menjadi target pasar yang potensial.
Pos Terkait:  Cara untuk Memberi Makan Kupu-Kupu

Bagaimana Marketer Bisa Memanfaatkan Membership Group dan Reference Group?

Sebagai seorang marketer, Anda bisa memanfaatkan kedua konsep ini untuk mempromosikan produk atau jasa Anda. Berikut adalah beberapa cara Anda bisa memanfaatkan membership group dan reference group:

  • Mencari tahu kelompok-kelompok sosial yang relevan dengan produk atau jasa Anda dan mencoba memasarkan produk atau jasa Anda pada anggota dari kelompok-kelompok tersebut.
  • Mencari tahu reference group dari target pasar Anda dan mencoba mempromosikan produk atau jasa Anda pada target pasar yang lebih luas dengan memanfaatkan pengaruh dari kelompok-kelompok tersebut.
  • Membangun brand awareness dengan memanfaatkan kesamaan minat atau kebutuhan dari anggota dari kelompok-kelompok sosial yang relevan.

Kesimpulan

Membership group dan reference group adalah dua konsep yang penting dalam analisis perilaku konsumen dan strategi pemasaran. Meskipun keduanya memiliki beberapa kesamaan, terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. Sebagai seorang marketer, Anda bisa memanfaatkan kedua konsep ini untuk mempromosikan produk atau jasa Anda dan membangun brand awareness yang lebih luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

close