Candi adalah bangunan kuno yang menjadi peninggalan sejarah di Indonesia dan India. Meskipun keduanya memiliki bangunan yang serupa, namun terdapat perbedaan fungsi candi di kedua negara tersebut.
Perbedaan Fungsi Candi di India
Di India, candi dibangun sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu, Buddha, dan Jaina. Candi-candi di India banyak yang dibangun pada abad ke-5 hingga abad ke-12 Masehi. Bangunan candi di India cenderung memiliki desain yang rumit dan detail, serta dihiasi dengan patung-patung dewa dan relief-relief yang menceritakan kisah-kisah mitologi.
Candi di India juga memiliki fungsi sebagai tempat ziarah bagi umat Hindu, Buddha, dan Jaina. Biasanya, di sekitar candi terdapat area parkir dan pasar yang menjual berbagai jenis barang suvenir dan pernak-pernik. Selain itu, candi di India juga digunakan sebagai tempat wisata yang menarik bagi turis lokal maupun mancanegara.
Perbedaan Fungsi Candi di Indonesia
Sedangkan di Indonesia, candi dibangun sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu dan Buddha. Candi-candi di Indonesia banyak yang dibangun pada abad ke-7 hingga abad ke-14 Masehi. Bangunan candi di Indonesia cenderung memiliki desain yang sederhana dan minimalis, serta dihiasi dengan ukiran-ukiran yang menggambarkan flora dan fauna.
Candi di Indonesia juga memiliki fungsi sebagai tempat pelaksanaan upacara keagamaan, seperti perayaan Waisak bagi umat Buddha dan perayaan Galungan bagi umat Hindu. Selain itu, candi di Indonesia juga digunakan sebagai objek wisata sejarah dan budaya yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Perbedaan dalam Konstruksi Candi
Selain perbedaan fungsi, terdapat pula perbedaan dalam konstruksi candi di India dan Indonesia. Candi di India cenderung dibangun dengan menggunakan batu bata dan semen, sedangkan candi di Indonesia dibangun dengan menggunakan batu andesit yang diukir dengan tangan.
Candi di India juga cenderung memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan candi di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari candi terbesar di India, yaitu Candi Angkor Wat yang memiliki luas 162,6 hektar, sedangkan candi terbesar di Indonesia, yaitu Candi Borobudur hanya memiliki luas 1,5 hektar.
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, terdapat perbedaan fungsi candi di India dengan di Indonesia. Candi di India lebih banyak digunakan sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu, Buddha, dan Jaina, serta sebagai tempat ziarah dan objek wisata. Sedangkan candi di Indonesia lebih banyak digunakan sebagai tempat pelaksanaan upacara keagamaan, objek wisata sejarah dan budaya, serta sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu dan Buddha.
Terlepas dari perbedaan fungsi, kedua negara ini memiliki kekayaan sejarah dan budaya yang patut dijaga dan dilestarikan. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi pembaca tentang perbedaan fungsi candi di India dengan di Indonesia.
