Pengertian Observasi
Observasi merupakan salah satu metode penelitian yang bertujuan untuk mengamati dan mencatat fenomena yang ada di sekitar kita. Observasi dapat dilakukan dengan cara mengamati secara langsung atau tidak langsung dengan menggunakan alat bantu. Observasi sering digunakan dalam penelitian kualitatif untuk memperoleh data secara detail.
Jenis-Jenis Observasi
Terdapat beberapa jenis observasi yang dapat dilakukan, di antaranya adalah:
1. Observasi Partisipan
Observasi partisipan dilakukan dengan cara mengamati fenomena yang ada di sekitar kita secara langsung dan terlibat secara aktif dalam situasi tersebut. Observasi partisipan umumnya dilakukan oleh peneliti yang ingin memahami suatu budaya atau kelompok sosial tertentu.
2. Observasi Non-Partisipan
Observasi non-partisipan dilakukan dengan cara mengamati fenomena yang ada di sekitar kita secara tidak langsung, tanpa terlibat secara aktif dalam situasi tersebut. Observasi non-partisipan umumnya dilakukan oleh peneliti yang ingin memperoleh data secara objektif dan tidak terpengaruh oleh kehadiran peneliti.
3. Observasi Sistematik
Observasi sistematik dilakukan dengan cara mengamati fenomena yang ada di sekitar kita secara terencana dan terstruktur. Observasi sistematik umumnya dilakukan oleh peneliti yang ingin memperoleh data secara rinci dan terinci.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi
Berikut ini adalah contoh teks laporan hasil observasi yang dapat dijadikan referensi:
Pada hari Minggu tanggal 10 Januari 2021, penulis melakukan observasi di pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta. Observasi dilakukan dengan menggunakan alat bantu kamera dan catatan lapangan. Tujuan dari observasi ini adalah untuk memperoleh data mengenai aktivitas jual beli di pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta.
Dari hasil observasi, diperoleh informasi bahwa pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta ramai dikunjungi oleh para pembeli pada hari Minggu. Para pedagang mulai membuka lapaknya sejak pagi hari, dan aktivitas jual beli berlangsung hingga sore hari. Kondisi pasar yang ramai membuat para pedagang harus berhati-hati dalam menjaga barang dagangannya agar tidak hilang atau dicuri.
Para pembeli yang datang ke pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta berasal dari berbagai kalangan. Ada yang datang dengan menggunakan kendaraan pribadi, ada juga yang datang dengan menggunakan kendaraan umum. Para pembeli umumnya membeli kebutuhan sehari-hari seperti bahan makanan, pakaian, dan kebutuhan rumah tangga lainnya.
Para pedagang di pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta umumnya menjual barang dagangannya dengan harga yang cukup terjangkau. Namun, harga tersebut dapat dinegosiasikan oleh para pembeli. Para pedagang juga menjual barang dagangannya dengan cara menawarkan kepada para pembeli.
Hasil observasi ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi pemerintah dan masyarakat untuk menjaga pasar tradisional Beringharjo Yogyakarta agar tetap eksis dan menjadi salah satu daya tarik wisata di Yogyakarta.
Kesimpulan
Dalam melakukan observasi, peneliti harus memperhatikan beberapa hal seperti tujuan observasi, jenis observasi yang digunakan, serta alat bantu yang digunakan. Dari hasil observasi, peneliti dapat memperoleh data yang berguna untuk kepentingan penelitian. Contoh teks laporan hasil observasi dapat dijadikan referensi bagi peneliti dalam menyusun laporan hasil observasinya.
